Kunci Agar Doa Selalu Dijawab Tuhan

Seberapa sering Tuhan menjawab doa-doa Anda? Tentu saja, kita tahu bahwa Tuhan selalu menjawab doa-doa kita, hanya saja jawabannya tidak selalu apa yang kita harapkan. ‘Tidak’ secara teknis adalah jawaban doa. Tapi seberapa sering Tuhan memberikan apa yang Anda minta dalam doa? Seberapa sering Tuhan mengatakan 'Ya'?
Dalam kotbah perpisahan Yesus Kristus di Injil Yohanes, tidak kurang dari enam kali Yesus menghubungkan namanya dengan jawaban doa. Dalam Yohanes 14:14 Yesus berkata, "Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
Ayat ini tidak mengatakan, "Jika kamu meminta sesuatu dalam nama-Ku, maka kamu akan mendapatkan sebuah jawaban," dikatakan “Aku akan melakukannya.” Enam kali dalam satu kotbah Ia membuat janji ini!
Jika Anda seperti saya, Anda selalu menutup doa Anda dengan perkataan seperti, "dalam nama Yesus aku berdoa ... Amin," namun saya tidak bisa mengatakan bahwa semua doa saya dijawab dalam arti dikabulkan. Jadi apa masalahnya?

Kunci untuk doa yang dijawab adalah nama Yesus Kristus, tapi itu berarti lebih dari sekedar menutup doa Anda yang bertele-tele dengan kalimat 'Dalam nama Yesus', ini bukanlah “Abracadabra”-nya Kekristenan; hanya dengan mengucapkan kata-kata itu dan “walah” Anda mendapatkan apa yang Anda minta. Ada sesuatu yang lebih besar dari hal tersebut.

Yakobus 4:3-4 memberi kita wawasan ketika berkata, “Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu. Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.”

Jika doa yang tak terjawab adalah hasil dari 'persahabatan dengan dunia,' maka sebaliknya menunjukkan bahwa doa yang dijawab adalah hasil persahabatan dengan Allah. Oleh karena itu, berdoa dalam nama Yesus bukan tentang mengatakan kata yang tepat, tapi tentang memiliki hubungan yang benar.

Persahabatan sejati dengan Kristus adalah kunci untuk doa-doa dijawab. Tapi apa artinya menjadi sahabat Allah? Bagaimana berdoa seperti sahabat Allah - jenis doa yang mendapat jawaban - seperti apa?

Dalam Yohanes 15:7-13 Kristus kembali menyatakan janji-Nya untuk menjawab doa-doa kita dan menghubungkannya  ke sebuah kebutuhan untuk persahabatan dengan Dia. Dalam proses ini Ia memberikan salah satu penjelasan yang paling jelas tentang menjadi teman Allah.

Bagian ini dimulai dengan kondisi, “Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.” (ayat 7).

Sekali lagi Kristus berjanji untuk menjawab doa-doa kita, tapi kali ini Ia mengganti kata-kata, 'meminta dalam nama-Ku,' dengan dua frase dengan konsep yang sama “tinggal di dalam Aku.” Jadi jika kita ingin memahami apa artinya berdoa dalam nama Yesus kita harus terlebih dahulu memahami apa itu tinggal di dalam Dia.
Bagaimana kita 'tinggal' di dalam Yesus? Ayat 10 memberikan jawaban: “Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya

Apa perintah-Nya? “Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.” (ayat 12).

Dan, bagaimana Kristus mengasihi kita? “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.” (ayat 13).

Bagi Tuhan, persahabatan adalah mempercayakan diri Anda kepada orang lain dalam kelimpahan cinta. Yesus telah menyerahkan nyawa-Nya bagi kita, dan perintah-Nya adalah bahwa kita mengikuti teladan-Nya. Dalam doa, itu berarti kita menyerahkan nafsu duniawi kita dan menjadi sibuk dengan kemuliaan Allah saja. Itulah artinya berdoa dalam nama Yesus.

Jadi, seberapa sering Tuhan menjawab doa-doa Anda? Itu tergantung. Apakah kita menjadi seperti Yohanes Pembaptis, para Sahabat Mempelai Pria, yang dengan sukacita menyatakan bahwa Kristus harus ditinggikan sementara dirinya menjadi berkurang (Yohanes 3:29-30)? Atau, apakah persahabatan kita dengan dunia masih menghalangi  jalan persahabatan kita dengan Allah?

Ketika persahabatan dengan Yesus yang kurang, Anda akan melihat bahwa jawaban doa akan berlalu. Di sisi lain, ketika Anda benar-benar berdoa dalam nama Yesus, sebagai teman, Ia telah berjanji untuk melakukan semua yang Anda minta.

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles